Batas kedatangan ke Hong Kong dilonggarkan lagi

 Wisatawan yang tiba di Hong Kong mulai kemarin hanya perlu menjalani dua tes PCR pada saat kedatangan karena pemerintah semakin melonggarka...

 Wisatawan yang tiba di Hong Kong mulai kemarin hanya perlu menjalani dua tes PCR pada saat kedatangan karena pemerintah semakin melonggarkan langkah-langkah anti-Covid.

Wakil Menteri Kesehatan Libby Lee Ha-yun mengatakan persyaratan pengujian untuk kedatangan dari luar negeri dan Taiwan pada hari keempat dan keenam akan dibatalkan mulai Senin.

Namun kedatangan tetap harus menjalani tes PCR di bandara dan pada hari kedua kedatangan, serta tes cepat harian selama seminggu.

Lee mengatakan pemerintah membuat keputusan terbaru karena statistik menunjukkan bahwa lebih dari 80 persen kasus impor terdeteksi dalam dua hari setelah tiba di SAR.

Tingkat positif tes PCR pada hari ke-4 dan hari ke-6 adalah masing-masing 0,4 persen dan 0,1 persen.

“Karena masa inkubasi varian Omicron sangat singkat dan pendatang bisa berkeliling kota setelah dites di bandara, jika positif pada hari ke-4 atau hari ke-6 saat kedatangan, tidak menutup kemungkinan mereka terinfeksi. lokal," kata Lee.

"Kami percaya kemungkinan mereka tertular virus di SAR lebih tinggi daripada kemungkinan mereka adalah kasus impor."

Anggota Dewan Eksekutif Jeffrey Lam Kin-fung kemarin menyambut baik langkah terbaru pemerintah, dengan mengatakan hal itu dapat membantu para pelancong membuat pengaturan yang fleksibel untuk perjalanan mereka dan menarik lebih banyak pengunjung.

Dia juga mengatakan mayoritas pasien dapat ditemukan dalam dua hari setelah kedatangan dan pemerintah telah secara efektif membatalkan tindakan yang "tidak nyaman dan tidak perlu".

Ahli virologi Universitas Hong Kong Jin Dong-yan mengatakan Hong Kong tidak melihat peningkatan wabah setelah SAR mengadopsi pengaturan 0+3 dan percaya beban kasus tidak akan meningkat tajam setelah pemerintah mengurangi tes PCR untuk kedatangan.

Ia juga mengatakan tes PCR dapat diganti dengan tes cepat karena 98 persen kasus dapat terdeteksi di PCR dan tes cepat dalam waktu tiga hari setelah kedatangan.

Pemerintah akan mulai mengeluarkan "vaksin transisi" baru bagi mereka yang mendapat suntikan tetapi belum menyelesaikan vaksinasi karena alasan medis.

Mulai 30 November, orang berusia di atas 12 tahun harus menerima tiga dosis untuk memasuki tempat umum di bawah pengaturan izin vaksin.

Izin transisi baru akan memungkinkan mereka yang terlambat divaksinasi karena alasan medis untuk memasuki tempat itu sambil menunggu untuk mendapatkan suntikan berikutnya, kata Lee.

Warga yang saat ini memegang atau sebelumnya telah memegang sertifikat pengecualian vaksin Covid-19 dapat membawa keringanan jab mereka ke pusat vaksinasi mulai Selasa. Setelah menerima dosis pertama atau kedua di sana, mereka akan menerima izin vaksin transisi.

Masa berlaku izin transisi akan dimulai dari tanggal vaksinasi hingga tanggal mereka harus menerima dosis berikutnya, kata Lee.

Lee juga mengatakan vaksin bivalen Comirnaty Omicron BA.4-5 BioNtech, yang telah disahkan oleh panel penasehat vaksin Covid, akan tiba di SAR paling cepat akhir bulan ini.

Pihak berwenang bertujuan untuk mulai memberikan suntikan baru ke publik bulan depan, memberikan pilihan lain bagi orang-orang yang ingin menerima suntikan keempat.

"Orang dewasa yang telah ditusuk tiga kali semuanya memenuhi syarat untuk tusukan keempat, tetapi kami sangat menyarankan mereka yang berusia di atas 50 tahun untuk menerima dosis keempat sesegera mungkin," kata Lee.

Ia menghimbau kepada warga yang berencana bepergian ke luar negeri untuk segera mendapatkan suntikan keempat agar tubuh mereka dapat memproduksi antibodi yang cukup sebelum mereka meninggalkan SAR.

Namun Lee mengatakan pemerintah tidak memiliki rencana untuk mewajibkan semua warganya mendapatkan jab keempat.

Hong Kong kemarin mencatat 8.052 kasus - 7.519 lokal dan 533 impor, serta 12 kematian.

Di antara kasus lokal, lima membawa subvarian XBB, satu membawa strain XBD dan 10 terinfeksi dengan subvarian BQ.1.1 dari Omicron.

Otoritas kesehatan menerima 1.101 laporan positif dari 678 sekolah, dan 20 kelas ditangguhkan selama seminggu.

Lima belas panti jompo dan tiga panti jompo melaporkan 24 infeksi, dan 117 orang terdaftar sebagai kontak dekat.

Otoritas kesehatan kemarin mengatakan kontak dekat di panti jompo dapat meninggalkan pusat karantina lebih awal setelah dites negatif dalam dua tes PCR pada hari ke-2 dan ke-4 serta tes cepat pada hari ke-5.

Orang-orang dapat mengunjungi tempat-tempat seperti salon rambut, taman hiburan, dan museum tanpa menunjukkan izin vaksin mereka di pintu masuk mulai kemarin, yang berarti pemegang kode kesehatan kuning dapat mengunjungi tempat-tempat ini, tetapi pemerintah mundur untuk mengurangi pembatasan seperti itu ke bioskop dan arena skating.